Sejak Jalan Tol Cipularang dibuka, Bandung telah menjadi tujuan utama bagi masyarakat yang ingin menikmati liburan akhir pekan, terutama dari Jakarta dan sekitarnya. Selain terkenal sebagai kota wisata belanja, Bandung juga memiliki banyak bangunan lama berarsitektur peninggalan Belanda.
Beberapa di antaranya adalah Gedung Sate yang kini menjadi kantor pemerintah provinsi Jawa Barat, Gedung Pakuan yang menjadi tempat tinggal resmi gubernur provinsi Jawa Barat, Gedung Dwi Warna atau Indische Pensioenfonds yang digunakan oleh Kementerian Keuangan Republik Indonesia untuk Kantor Wilayah XII Ditjen Pembendaharaan Bandung, Villa Isola yang digunakan oleh Universitas Pendidikan Indonesia, Bangunan selatan Stasiun Bandung, dan Gedung Kantor Pos Besar Kota Bandung.
Kota Bandung juga memiliki beberapa ruang publik seni seperti museum, gedung pertunjukan, dan galeri. Di antaranya adalah Gedung Merdeka, tempat diadakannya Konferensi Tingkat Tinggi Asia-Afrika pada tahun 1955, Museum Sri Baduga yang didirikan pada tahun 1974 dengan menggunakan bangunan lama bekas Kawedanan Tegallega, Museum Geologi Bandung, Museum Wangsit Mandala Siliwangi, Museum Barli, Museum Kota Bandung, Gedung Yayasan Pusat Kebudayaan, Gedung Indonesia Menggugat yang dahulunya menjadi tempat Ir. Soekarno menyampaikan pledoinya yang fenomenal (Indonesia Menggugat) pada masa penjajahan Belanda, Taman Budaya Jawa Barat (TBJB), dan Rumentang Siang.
Kota ini juga memiliki beberapa kawasan taman kota yang selain berfungsi sebagai paru-paru kota, juga menjadi tempat rekreasi bagi masyarakat. Kebun Binatang Bandung merupakan salah satu kawasan wisata yang sangat diminati oleh masyarakat, terutama pada hari Minggu dan libur sekolah. Kebun binatang ini diresmikan pada tahun 1933 oleh pemerintah kolonial Hindia Belanda dan sekarang.
Selain itu, Kota Bandung juga memiliki beberapa kawasan wisata lain yang mencakup pusat perbelanjaan dan factory outlet. Beberapa di antaranya adalah Jalan Braga, Cihampelas, Cibaduyut dengan pengrajin sepatu, dan Cigondewah dengan pedagang tekstilnya. Terdapat puluhan pusat perbelanjaan yang tersebar di Kota Bandung, seperti Istana Plaza Bandung, Bandung Indah Plaza, Paris Van Java Mall, Cihampelas Walk, Trans Studio Mall, Bandung Trade Center, Plaza Parahyangan, Balubur Town Square, dan Metro Trade Centre.
Selain itu, terdapat juga pusat rekreasi modern seperti Trans Studio Resort Bandung dan Trans Studio Bandung, yang berlokasi di tempat yang sama dengan Trans Shopping Mall Group. Kota ini juga memiliki beberapa pasar tradisional yang terkenal, seperti Pasar Baru, Pasar Gedebage, dan Pasar Andir. Potensi kuliner khas Kota Bandung juga terus berkembang, seperti tutug oncom, serabi, pepes, colenak, cireng, dan peuyeum yang dikenal oleh masyarakat di Pulau Jawa.
Selain sebagai kota wisata, Kota Bandung juga memiliki banyak kenangan sejarah perjuangan rakyat Indonesia. Beberapa monumen telah didirikan untuk memperingati peristiwa sejarah tersebut, seperti Monumen Perjuangan Jawa Barat, Monumen Bandung Lautan Api, Monumen Penjara Banceuy, Monumen Kereta Api, dan Taman Makam Pahlawan Cikutra.
Untuk mengembangkan pariwisata, Kota Bandung melaksanakan penghargaan pariwisata seperti Sapta Pesona Kota Bandung dan Bandung Awards. Selain itu, kerjasama dengan pemerintah tetangga dalam kawasan Metropolitan Bandung Raya juga penting dalam memperkuat pariwisata di kawasan ini.
Salah satu upaya yang dilakukan untuk menggerakkan sektor pariwisata di Kota Bandung adalah melalui penghargaan pariwisata seperti Sapta Pesona Kota Bandung dan Bandung Awards. Selain itu, pariwisata di Kota Bandung juga tidak dapat dipisahkan dari kerjasama dengan pemerintah tetangga yang tergabung dalam Kawasan Metropolitan Bandung Raya. Untuk memperkuat sektor pariwisata di kawasan ini, para pemangku kepentingan pariwisata sepakat untuk membangun pariwisata yang mengacu pada Deklarasi Pariwisata Bandung Raya yang digagas oleh Indonesian Tourism Journalist Association (ITJA).
Deklarasi Pariwisata Bandung Raya bukan hanya merupakan perjanjian belaka, tetapi juga merupakan komitmen bersama untuk mengembangkan potensi pariwisata di seluruh kawasan. Dengan bekerja sama, para pihak yang terlibat berharap dapat menciptakan paket wisata yang lebih menarik dan komprehensif, mempromosikan berbagai daya tarik wisata, serta meningkatkan infrastruktur dan layanan pendukung bagi para wisatawan.
Salah satu kekayaan budaya yang dimiliki oleh masyarakat Sunda di kota ini dan Jawa Barat secara umum adalah angklung, alat musik tradisional yang terbuat dari bambu.